Selasa, 13 Mei 2014

Sony Xperia Z2 Tablet (SGP521), Layar Resolusi HD, Bodi Tipis & Tahan Air

Dikenalkan pada ajang tahunan Mobile World Congress bersama Xperia Z2 dan M2 di awal tahun ini, Xperia Z2 Tablet akhirnya hadir untuk pasar Indonesia.
Penerus Xperia Tablet Z ini diklaim merupakan tablet paling tipis dan ringan yang mengantongi kemampuan tahan air. Tak sampai disitu, tablet ini juga memiliki spesifikasi yang di atas kertas terbilang superior. Benarkah? 
Desain
266 x 172 x 6.4 mm | 439 gram| full touchscreen| material kaca anti pecah dan gores
Tidak ada kejutan dari sektor desain, sebagai anggota dari jajaran produk terbaik Sony yaitu seri Xperia Z, tablet ini juga mengadopsi desain Omni Balance.
Tidak seperti jajaran smartphone Xperia Z, tablet ini menggunakan material plastik dengan finishing doff di sisi belakang.
Di satu sisi bagian ini membuat tablet lebih nyaman digenggam karena kesat, hanya saja di sisi lain area ini juga menjadi mudah dikotori bekas sidik jari.
Besarnya frame disisi layar memberi efek seolah layar terlihat lebih kecil dari ukuran sebenarnya. Namun area ini juga bermanfaat sebagai tempat ibu jari pengguna untuk beristirahat tanpa menyentuh area layar.
Hanya ada 3 tombol fisk diantaranya tombol power/lock dan sepasang tombol pengatur suara. Ketiganya berkumpul disisi kiri.

Slot kartu SIM, kartu memori dan port micro USB diletakkan disisi atas dengan dilindungi plastik penutup untuk menjaganya dari air, sementara port audio dibiarkan terekspos di sudut kiri sisi bawah tablet.
Tahan Air dan Debu
Fitur ikonik keluarga Xperia Z juga dipertahankan pada Z2 tablet.
Dengan sertifikasi IP58, tablet ini memiliki kemampuan tahan air dan debu yang setingkat dengan beberapa seri Xperia Z terdahulu seperti Z1 Compact, Xperia Z1, Z Ultra, dan ZR.
Sertifikasi ini merupakan kesahihan ketahanan Z2 tablet untuk direndam di dalam air dengan kedalaman mencapai 1.5 meter hingga selama 30 menit tanpa bermasalah.

Tentunya ketiga port di sisi atas tablet ini harus dalam keadaan tertutup rapat oleh plastik pelindungnya.
Sementara port audio yang terekspos di sudut kiri sisi bawah tidak perlu dikhawatirkan. Namun sebaiknya, setiap kali ponsel terendam atau terkena air pastikan tidak banyak air yang tertinggal di gerbang audio tersebut untuk menghindari korosi.
Display
Layar sentuh TFT LCD kapasitif| 16 juta warna| 1200 x 1920 pixels| 10.1 inches| ~224 ppi pixel density| multi touch| Sony Mobile BRAVIA Engine 2| Triluminos display|X-Reality Engine|
Sebagai produk premium, Sony membekali tablet ini dengan teknologi terbaiknya. Sonymengaplikasikan teknologi Triluminos ala Bravia TV plus X-Reality Engine yang meningkatkan kualitas tampilan gambar pada layar saat tablet memutar video atau menampilkan foto.
Fitur X-Reality bisa diaktifkan melalui menu Settings (pengaturan).
Di tablet ini juga Sony mengenalkan teknologi anyarnya untuk sektor layar yaitu Live Color LED.
Teknologi Live Color LED diklaim Sony mampu menampilkan varian warna paling banyak pada perangkat mobile yang ada saat ini.
Ini bisa terlihat langsung pada layar Tablet Z2 tablet ini menampilkan warna yang sangat natural tanpa kontras berlebihan.

Namun ada sedikit kekurangan pada layar Z2 tablet dimana penerus Xperia tablet Z ini sama sekali tidak mengalami peningkatan resolusi dibanding pendahulunya. Ini membuat pengguna harus puas dengan kerapatan piksel 224 piksel per inci.
Hardware dan Benchmark
Prosesor Quad-core 2.3 GHz Krait 400| Qualcomm MSM8974AB Snapdragon 801 chipset| Adreno 330 GPU| 3GB RAM| 16 GB Internal Storage| external: up to 64GB| baterai Li-Po 6000mAh
Dibalik dapur pacu Sony mempersenjatai Z2 tablet dengan chipset terbaru dari Qualcomm, Snapdragon 801 menggantikan Snapdragon 800 milik Z1 yang sebenarnya sudah sangat baik. Chipset ini disertai prosesor quad-core yang kecepatannya ditingkatkan secara signifikan jika dibandingkan pendahulunya Tablet Z (1.5GHz berbanding 2.3GHz).

Untuk kinerja grafis, tablet ini diperkuat oleh GPU Adreno 330.
Untuk memastikan kinerja multitasking tablet ini tetap baik, Z2 tablet dibekali memori RAM sebesar 3GB, lebih besar dari Galaxy Tab Pro 10.1 yang hanya 2GB dan iPad Air yang memilik 1GB RAM.
Konektifitas
Quad band GSM| Penta band HSDPA| Octaband LTE | GPRS Up to 107 kbps| EDGE Up to 296 kbps| HSDPA, 42 Mbps| HSUPA, 5.8 Mbps| LTE, Cat3, 50 Mbps UL, 100 Mbps DL| Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Wi-Fi Direct, dual-band, DLNA, Wi-Fi hotspot| Bluetooth v4.0 with A2DP| NFC |Infrared| microUSB v2.0 (MHL 3)
Sebagai tablet premium, Z2 Tablet dibekali pilihan konektifitas yang sangat lengkap baik untuk terhubung ke internet atau menghubungkannya dengan perangkat lain.
Tablet ini bahkan dilengkapi dengan konektifitas 4G LTE, jadi setidaknya tablet ini bisa diandalkan jika nantinya operator di tanah air sudah menyediakan layanan konketifitas data super cepat tersebut.
Pilihan konektifitas lain yang tak kalah menarik adalah pemancar infra merah. Disandingkan dengan aplikasi remote control yang disediakan secara default Z2 tablet siap difungsikan sebagai penegendali jarak jauh untuk berbagai perangkat rumah tangga mulai dari TV, DVD player hingga PC. Sayangnya tidak ada pilihan pendingin ruangan (AC) seperti pada produkSamsung dan LG yang juga memiliki fungsi serupa.
Kamera
8.1 MP| 3264 x 2448 pixels| autofocus| geo-tagging| touch focus| face and smile detection| HDR| panorama| Perekam video 1080p@30fps, HDR| Kamera sekunder : 2.2 MP, 1080p@30fps|
Canggung memang menggunakan tablet dengan ukuran besar untuk mengambil gambar. Namun jika hal tersebut bukan masalah buat Anda Z2 tablet lebih dari sekedar bisa diandalkan untuk urusan yang satu ini.
Sebagai kamera utama, Sony menanamkan sensor backside illuminated dengan resolusi maksimal 8MP berteknologi Exmor RS khas Sony. TAk ketinggalan kamera depan 2MP juga mengadopsi teknologi serupa.
Dari segi fitur kamera ini memiliki 9 mode utama diantaranya, Superior auto, Manual, Background defocus, AR effects, Creative effect, Timeshift burst, Social live, Sweep panorama dan Evernote.
Jika diinginkan pengguna bahkan bisa menambahkan mode ini dengan menyentuh ikon tambah (+) dengan tulisan Apps di sudut kanan tas layar.

Selain itu ada pula pengaturan fitur lain seperti geotagging, touch capture, face detection, smile shutter dan image stabilizer.
(sumber : Anwar Aburizal )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Comment di sini...